Transfer File Lebih Cepat Dengan FastCopy - Kusnadi Komputer
Hi quest ,  welcome  |  sign in  |  registered now  |  need help ?
  • Tujuan dari Yayasan Sasmita Jaya adalah mewujudkan suatu sarana pendidikan yang murah dan terjangkau oleh seluruh lapisan masyarakat tanpa melupakan kualitas dari pendidikan itu sendiri
  • SMK yang memiliki kesetaraan dalam Ilmu dan Teknologi, Mampu bekerja, Ber-akhlak mulia, dan selalu Ikhlas dalam Pengabdian.
  • Layanan Hosting serta desain website, sehingga akan menjadi sebuah solusi lengkap untuk kebutuhan website bisnis anda.
  • Sajikan saat hangat dengan secangkir teh, saya percaya, Anda akan mendapat pujian dari keluarga tercinta. Selamat Mencoba.
  •  Wujudkan impian anda untuk segera HAMIL.
  •  Hanya dengan satu akses untuk pencarian dari 47.732.098 pekerjaan yang dipublikasikan oleh 70.845 situs di dunia

Sabtu, 18 Juni 2011

Transfer File Lebih Cepat Dengan FastCopy

Aplikasi ini hanya untuk Windows: Aplikasi gratis FastCopy adalah aplikasi portable untuk mengcopy file khususnya file-file yang berukuran kecil. Interface FastCopy memang agak sedikit rumit namun kecepatannya dalam mentransfer file sangat fantastik. Copy file ISO, ribuan gambar, dan file-file lainnya sangatlah mudah dan cepat. Anda bisa memilih untuk tidak melakukan overwrite, overwrite oleh file terbaru atau yang ukurannya lebih besar, dan mensinkronisasi file yang ditransfer dengan FastCopy.
fastcopy
Mungkin Anda sudah pernah menggunakan TeraCopy, dan mungkin Anda bertanya seberapa cepatkah FastCopy dibandingkan TeraCopy. Menurut sumber dari Lifehacker, FastCopy lebih cepat dari TeraCopy dengan margin yang bervariasi tergantung dari jenis file yang dicopy.
Ketika meng-copy sejumlah file JPEG berukuran kecil sekitar 2-3 MB, FastCopy mengalahkan TeraCopy dengan margin hampir sebesar 800%. Kinerjanya menurun ketika meng-copy file-file yang lebih besar seperti DVD ISO, namun FastCopy masih lebih cepat dibandingkan TeraCopy sekitar 100%. Keduanya dapat digunakan sebagai aplikasi USB portable, keduanya memiliki windows shell integration dengan klik kanan dan drag and drop extensions, dan keduanya memiliki verifikasi transfer file.
TeraCopy memiliki fitur untuk pause transfer, fitur yang tidak dimiliki FastCopy. Seperti yang telah diterangkan di atas, interface FastCopy itu rumit dan menjemukan, jadi bila Anda menginginkan interface GUI yang mantap, maka bisa menggunakan TeraCopy.
Namun catatan Saya pribadi, FastCopy adalah tool tepat yang dapat membantu Anda untuk mempercepat proses copy file kecil. TeraCopy tidak dapat menangani file-file kecil. Perbedaan antara TeraCopy dan FastCopy adalah, FastCopy tidak bisa dijadikan sistem yang digunakan untuk menangani copy file standar seperti TeraCopy. Anda bisa gunakan FastCopy ketika ingin mentransfer banyak file berukuran kecil dengan cepat. FastCopy menggunakan dua metode untuk mengakselerasi proses copy data:
Different HDD: Membaca dan menulis dilakukan dengan MultiThreading secara parallel.
Same HDD: Menggunakan big buffer, membaca sampai buffer penuh, dan menulis dalam bulk.
FastCopy adalah aplikasi gratis dan open source.

FastCopy

Tidak ada komentar:

Posting Komentar