Kusnadi Komputer: Duh PLN
Hi quest ,  welcome  |  sign in  |  registered now  |  need help ?
  • Tujuan dari Yayasan Sasmita Jaya adalah mewujudkan suatu sarana pendidikan yang murah dan terjangkau oleh seluruh lapisan masyarakat tanpa melupakan kualitas dari pendidikan itu sendiri
  • SMK yang memiliki kesetaraan dalam Ilmu dan Teknologi, Mampu bekerja, Ber-akhlak mulia, dan selalu Ikhlas dalam Pengabdian.
  • Layanan Hosting serta desain website, sehingga akan menjadi sebuah solusi lengkap untuk kebutuhan website bisnis anda.
  • Sajikan saat hangat dengan secangkir teh, saya percaya, Anda akan mendapat pujian dari keluarga tercinta. Selamat Mencoba.
  •  Wujudkan impian anda untuk segera HAMIL.
  •  Hanya dengan satu akses untuk pencarian dari 47.732.098 pekerjaan yang dipublikasikan oleh 70.845 situs di dunia

Tampilkan postingan dengan label Duh PLN. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Duh PLN. Tampilkan semua postingan

Minggu, 29 April 2012

Duh, PLN

Tiba-tiba listrik padam. Peristiwa Rabu, 25 April 2012 yang sebenarnya belakangan kerap terjadi itu, tanpa pemberitahuan. Konsumen hanya pasrah menerima pemadaman. Kali ini bergilir alias pindah-pindah tempat di sejumlah daerah di Jakarta hingga Tangerang.

Gulita terjadi sejak matahari belum terbit. Persoalan lama, listrik byar pet, kadang padam kadang hidup, terulang kembali.

Tidak ada penjelasan dari manajemen PLN, tak ada pula amukan Menteri Negara BUMN Dahlan Iskan, seperti yang dia lakukan pada layanan - BUMN yang sudah jadi perusahaan publik - PT Jasa Marga. Begitu pintu tol macet, langsung turun ikut jadi petugas pintu masuk jalan bebas hambatan itu. Lain kesempatan, jual kartu elektronik tol.

Tapi kali ini memang tak ada suaranya. Sesunyi suara manajemen PLN, perusahaan negara yang diamanatkan undang-undang untuk MEMONOPOLI distribusi listrik. Yang pasti, dari rumah hingga hotel bintang lima di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat, warga yang pasrah gerah lantaran tidak ada aliran listrik.

Sulit membayangkan apa yang terjadi seandainya PLN harus bersaing dengan perusahan swasta. Sejatinya, perusahaan dengan kondisi memonopoli pasar, selalu menguntungkan. Kalaupun ada kerugian, mengingat ada layanan publik dalam perusahaan tersebut, subsidi dikucurkan. Tentunya diambil dari anggaran negara yang berasal dari pajak rakyat.

Karena itu, rakyat yang membiayai dari pajak, sekaligus membayar langsung sebagai konsumen, berhak menuntut layanan terbaik. Entah yang ada di benak para eksekutif PLN yang necis-necis tentang hal ini.

Tapi sudahlah. Rakyat atau konsumen lebih sering berada di posisi yang lemah. Dan inilah delapan fakta tentang perusahaan plat merah, PT PLN (Persero), yang bisa membuat listrik padam dengan mengabaikan konsumen itu.

1.  Warga bisa melakukan gugatan kelompok atau class action melawan PLN. Hal ini bisa dilakukan sesuai Undang-Undang Nomor 8 tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen, karena konsumen merasa dirugikan akibat padamnya listrik.

2. DPR sebagai wakil rakyat bisa mengawali dengan memanggil pimpinan PT PLN (Persero) sebagai BUMN, atas layanan yang diberikan untuk diminati pertanggungjawabannya. Sebab DPR pun ikut menyetujui pemberian subsidi kepada perusahaan tersebut.

3. PT PLN (Persero) adalah perusahaan negara yang memonopoli distribusi aliran listrik ke konsumen sesuai amanat Undang-Undang Ketenagalistrikan. Swasta tidak diperkenankan masuk ke sektor ini, kecuali di hulu, yaitu pembangkit.

4. Laba PLN tahun 2011, perusahaan yang masih terus minta kenaikan subsidi itu, berdasarkan laporan keuangannya mencapai Rp 13,3 triliun. Namun laba bersihnya diakui lebih sedikit, yaitu hanya Rp 7,2  triliun. Di antara alasannya, akibat adanya selisih kurs.

5. Pada APBN Perubahan 2012, perusahaan setrum milik negara ini mengajukan subsidi Rp 89,55 triliun dari sebelumnya yang Rp 40,45 triliun dengan alasan pasokan gas tersendat. Namun DPR menyetujui Rp 64,97 triliun.

6. Pembangkit PLN masih banyak yang menggunakan BBM, walaupun seharusnya menggunakan gas. Akibatnya, audit Badan Pemeriksa Keuangan menyebutkan, perusahaan tesebut kehilangan kesempatan untuk penghematan biaya bahan bakar sebesar Rp 17,90 triliun pada 2009 dan Rp 19,70 triliun pada 2010.

7. Perusahaan yang pernah dipimpin oleh Dahlan Iskan, Menteri Negara BUMN saat ini, berencana menjual listrik ke Malaysia sebesar 500 megawatt. Jumlah itu setara dengan seperempat dari kebutuhan listrik Jawa-Bali saat beban puncak.

8. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menandatangani Peraturan Pemerintah tentang tentang Jual beli Tenaga Listrik Lintas Negara pada 12 Maret 2012. Intinya penjualan hanya boleh jika: kebutuhan tenaga listrik setempat dan wilayah sekitarnya telah terpenuhi; harga jual tenaga listrik tidak mengandung subsidi; tidak mengganggu mutu dan keandalan penyediaan tenaga listrik.

Herry Gunawan adalah mantan wartawan dan konsultan, kini sebagai penulis dan pendiri situs inspiratif: http://plasadana.com

Daftar Blog Saya

Total Pageviews

 Subscribe in a reader [Valid Atom 1.0] hostgator coupon Site Meter www.careerjet.co.id Adsense Indonesia My Ping in TotalPing.com Podnova Player button Technology Blogs
Technology blogs tracert Sonic Run: Internet Search Engine http://www.prcheckingtool.com Add URL 
Pro - Search Engine Submission and Optimization Services Add to Google Reader or Homepage Subscribe in NewsGator Online Add to My AOL Add to netvibes Subscribe in Bloglines Add to The Free Dictionary Add to Plusmo Add to Excite MIX Add to netomat Hub Add to fwicki Add to Webwag Subscribe to Kusnadi Computer Powered by FeedBurner
eXTReMe Tracker

Kusnadi Komputer IT Informasi, Teknologi, bisnis, hiburan, informasi terkini, informasi lowongan kerja terbaru, bumn, swasta, tni dan polri, dunia otomotif

Kusnadi Computer

Creative Commons License
The_KK_Blog's by Kusnadi Komputer is licensed under a Creative Commons Attribution 3.0 Unported License.
Based on a work at www.kusnadikomputer.co.cc.
Permissions beyond the scope of this license may be available at www.kusnadikomputer.co.cc.
free counters

Pengikut